BP Batam Sosialisasikan Terobosan Regulasi Investasi di Business Gathering Jakarta
Jakarta-(RempangPost.Com)-RempangPost.Com – Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Kantor Perwakilan Jakarta menggelar Business Gathering bertema “Percepatan Perizinan dan Troubleshooting Demi Melesatnya Pertumbuhan Ekonomi” di Manhattan Hotel, Jakarta, Kamis (4/9/2025). Acara ini menjadi ajang strategis dalam menyosialisasikan dua regulasi penting yang mendukung kemudahan investasi di Batam.
Kegiatan yang dihadiri oleh lebih dari 60 peserta, termasuk pelaku usaha serta perwakilan kementerian dan lembaga, menjadi forum penyebaran informasi atas lahirnya:
PP Nomor 25 Tahun 2025 tentang perubahan atas PP Nomor 41 Tahun 2021 mengenai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB),
PP Nomor 28 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko.
Anggota/Deputi Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Alexander Zulkarnain, menyatakan bahwa perhatian Presiden RI terhadap KPBPB Batam terus meningkat, mengingat pertumbuhan ekonomi Batam yang konsisten melampaui rata-rata provinsi maupun nasional dalam lima tahun terakhir.
“PP Nomor 25 dan 28 merupakan bentuk nyata komitmen BP Batam dan pemerintah pusat dalam memperbaiki iklim investasi,” ujar Alexander.
Ia menambahkan tiga terobosan utama yang tengah dijalankan:
Kampanye investasi melalui Duta Investasi BP Batam
Percepatan layanan Perizinan Berusaha (PB) dan PB-UMKU
Dashboard Investasi Batam sebagai kanal pelaporan kendala investasi
Delfinur Rizky Novihamzah, Direktur Pemberdayaan Usaha Kementerian Investasi/BKPM RI, turut mengapresiasi langkah BP Batam dan menegaskan bahwa PP 28/2025 mempertegas aturan sebelumnya agar tidak multitafsir.
“Ini bukan sekadar pengganti regulasi lama, melainkan penyempurnaan sistem yang membutuhkan masa transisi. Kami mengajak pelaku usaha tetap optimis dan aktif berinvestasi di Batam,” ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran pimpinan BP Batam, termasuk Fary Francis, Rully Syah Rizal, Dendi Gustinandar, Irfan Syakir Widyasa, Hadjad Widagdo, dan Irwan dari Kantor Penghubung Jakarta.
Melalui acara ini, BP Batam berharap dapat memperkuat sinergi dengan kementerian, media, serta asosiasi nasional dan asing dalam mendukung perwujudan Batam sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia.(Pret)
Redaksi
