BP Batam Gelar Konsinyering untuk Optimalisasi Agribisnis dan Tingkatkan Pendapatan Negara
Batam-(RempangPost.Com)- Badan Pengusahaan (BP) Batam menggelar Konsinyering Penataan dan Pengembangan Agribisnis sebagai upaya optimalisasi aset dan unit usaha di bawah Badan Usaha SPAM, Fasilitas, dan Lingkungan. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) melalui pengelolaan agribisnis yang modern dan produktif.
Deputi Bidang Pelayanan Umum BP Batam, Ariastuty Sirait, menyampaikan bahwa sektor agribisnis memiliki potensi besar dan pengelolaan yang tepat dapat memberikan nilai tambah sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.
Wilayah agribisnis BP Batam terbagi dalam tiga zona dengan total luas 112,7 hektare. Zona pertama didominasi oleh petani tanaman hias yang akan menjalani pendataan ulang dan sosialisasi pembayaran sewa sesuai peraturan BP Batam. Zona kedua meliputi kegiatan peternakan, pertanian, dan fasilitas pemerintah yang juga akan dilakukan pendataan dan penertiban administrasi. Sedangkan zona ketiga, yang semula direncanakan untuk pembangunan Masjid Mohammed bin Salman batal, akan difungsikan sebagai kawasan pertanian dan peternakan terpadu.
Direktur Badan Usaha SPAM, Fasilitas, dan Lingkungan BP Batam, Iyus Rusmana, menuturkan pengelolaan ini diperkirakan dapat menambah pendapatan negara sekitar Rp 6,4 miliar per tahun melalui pendataan ulang, monitoring, serta evaluasi perjanjian dan penertiban.
Konsinyering ini diikuti oleh pejabat dan staf BP Batam serta narasumber dari Konsultan Manajemen Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Batam.(AL)
Redaksi
