RSBP Batam dan Kemenkes RI Perkuat Kerja Sama untuk Tingkatkan Layanan Kesehatan
Batam-(RempangPost.Com)-Rumah Sakit BP Batam (RSBP Batam) bersama Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menggelar pertemuan penting untuk menindaklanjuti nota kesepahaman (MoU) yang telah berlaku sejak 2022. Pertemuan tersebut berlangsung di Ruang Pertemuan lantai 2 Gedung Kemenkes RI, Jakarta, pada Jumat (10/10).
Pertemuan ini dipimpin langsung oleh Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum BP Batam, Ariastuty Sirait, yang diterima oleh Wakil Menteri Kesehatan RI, Prof. dr. Dante Saksono Harbuwono, SpPD-KEMD, PhD. Diskusi utama berfokus pada percepatan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) operasional sebagai langkah konkret implementasi kerja sama di bidang kesehatan.
Ariastuty Sirait menyatakan, “PKS ini menjadi payung hukum penguatan layanan RSBP Batam di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam (KPBPB). Kami berkomitmen meningkatkan fasilitas, peralatan medis, dan pengembangan SDM demi layanan yang optimal bagi masyarakat Batam dan sekitarnya.”
Wakil Menteri Kesehatan, Prof. Dante, menyambut baik inisiatif ini dan memastikan bahwa Kemenkes akan mengupayakan dukungan berupa bantuan peralatan medis dan penguatan layanan sesuai program pemerataan fasilitas kesehatan nasional. Ia menekankan pentingnya Batam sebagai pintu gerbang Indonesia mendapatkan perhatian khusus dalam hal layanan kesehatan.
Direktur RSBP Batam, dr. Tanto Budiharto, SpJP, juga mengapresiasi dukungan Kemenkes. Ia berharap bantuan peralatan medis dan peningkatan layanan dapat meningkatkan kapasitas rumah sakit agar setara dengan standar nasional maupun internasional, sehingga masyarakat Batam tidak perlu bepergian jauh untuk mendapatkan layanan kesehatan berkualitas.
Pertemuan akan dilanjutkan dengan pembahasan teknis secara offline dan online antara tim BP Batam, RSBP, dan Kemenkes untuk merumuskan langkah implementasi di lapangan.(Hk)
Redaksi
